Fakultas Keperawatan Unand Gelar Yudisium Program Sarjana Tahun 2025

Padang, 20 Februari 2025 – Fakultas Keperawatan Universitas Andalas sukses menggelar prosesi Yudisium bagi lulusan Program Sarjana Keperawatan pada Kamis, 20 Februari 2025. Acara ini merupakan momen penting bagi para mahasiswa yang telah menyelesaikan studi mereka dan siap melangkah ke jenjang profesional di dunia keperawatan.

Kegiatan dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, diikuti dengan pembacaan nama-nama lulusan oleh Ketua Program Studi Keperawatan Program Sarjana, Dr. Ns. Rika Sarfika, M.Kep. Sebanyak 11 lulusan resmi dinyatakan lulus dalam yudisium ini, di antaranya:

1. Hafizah Rahmadani
2. Miftahul Jannah
3. Cinta Novella
4. Alfitri Satriani
5. Agung Galuh Pramudia
6. Nadila Permata Sukma
7. Monica
8. Hanifa Mawaddah
9. Fakhira Rahmi
10. Sri Wahyuni
11. Dewi Lasriana Simorangkir

Prosesi yudisium ini dipimpin oleh Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Andalas, Dr. Ns. Deswita, M.Kep, Sp.Kep.An, yang juga turut memberikan kata sambutan. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi kerja keras para lulusan serta mengingatkan mereka untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai keperawatan dalam setiap langkah karier yang mereka tempuh.

Setelah pembacaan nama lulusan, acara dilanjutkan dengan penandatanganan naskah yudisium oleh Dekan Fakultas Keperawatan Unand, sebagai simbol pengesahan kelulusan para mahasiswa. Prosesi ini diakhiri dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Umair Achmad Munaji, sebelum acara resmi ditutup.

Dengan yudisium ini, Fakultas Keperawatan Universitas Andalas kembali mencetak tenaga perawat profesional yang siap berkontribusi di berbagai bidang kesehatan. Selamat kepada para lulusan, semoga ilmu yang telah diperoleh dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dunia keperawatan.

Fakultas Keperawatan Universitas Andalas menggelar acara Capping Day untuk 164 mahasiswa angkatan 2023 pada Rabu (19/2) di Convention Hall Kampus Limau Manis. Kegiatan ini merupakan bagian dari proses akademik di program Sarjana Keperawatan, yang menjadi penanda transisi mahasiswa dari fase pembelajaran teori ke tahap praklinik.Ketua panitia, Ns. Mahathir, M.Kep., Sp.Kep.Kom, menjelaskan bahwa Capping Day memiliki peran penting dalam pengembangan mahasiswa dan kontribusi mereka bagi masyarakat di masa depan. "Ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum berharga dalam perjalanan akademik mahasiswa. Mereka mulai mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh ke dalam praktik nyata," tuturnya.Sebagai simbol kesiapan mereka memasuki dunia praklinik, acara dilanjutkan dengan prosesi pemasangan cap dan name tag, melambangkan tanggung jawab, profesionalisme, dan komitmen dalam profesi keperawatan. Sejalan dengan itu, Wakil Dekan II Fakultas Keperawatan, Agus Sri Banowo, S.Kp., M.P.H., menegaskan bahwa ini adalah awal dari proses pembelajaran yang lebih mendalam dalam dunia keperawatan. "Mahasiswa kini memasuki tahap praklinik, di mana mereka akan mengasah keterampilan dan kemampuan dalam memberikan pelayanan kesehatan. Ini bukan hanya soal belajar, melainkan juga persiapan menjadi perawat profesional yang mampu memberikan perawatan terbaik bagi pasien," ujarnya.Beliau juga memberikan beberapa pesan penting agar mahasiswa dapat menjalani tahap praklinik secara optimal, Acara Capping Day ini menjadi langkah awal bagi mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Andalas untuk mengimplementasikan pengetahuan yang mereka miliki ke dalam praktik langsung. Dengan bimbingan para dosen dan tenaga medis di lapangan, diharapkan para mahasiswa mampu menjadi perawat yang kompeten, beretika, dan memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas.

WORKSHOP KURIKULUM S1 dan S2 KEPERAWATAN

Padang, 23 Januari 2025 – Fakultas Keperawatan Universitas Andalas kembali menggelar Yudisium Program Studi Keperawatan Program Sarjana untuk periode I tahun 2025. Acara yang berlangsung di Kota Padang ini dipimpin langsung oleh Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Andalas.

Pada yudisium kali ini, sebanyak 18 mahasiswa berhasil menyelesaikan studi dan resmi menyandang gelar Sarjana Keperawatan. Para lulusan berasal dari berbagai angkatan, dengan rincian sebagai berikut:

• 2 lulusan dari Angkatan 2019
• 8 lulusan dari Angkatan 2020
• 4 lulusan dari Angkatan 2021
• 4 lulusan dari Angkatan 2023

Dalam kesempatan ini, penghargaan khusus diberikan kepada Melia Atifa sebagai lulusan terbaik dengan IPK 3,84. Melia, yang merupakan mahasiswa dengan NIM 2111313009, menyusun karya ilmiah berjudul "Hubungan self awareness dengan self care practice mengenai pencegahan penyakit chronic kidney disease (CKD) pada pasien hipertensi". Karya ilmiah ini dibimbing oleh tim pembimbing yang terdiri dari:

• Pembimbing Utama: Ns. Fitri Mailani, M.Kep
• Pembimbing Pendamping: Ns. Bobby Febri Krisdianto, M.Kep
• Pembimbing Akademik: Ns. Windy Freska, S.Kep., M.Kep

Momentum yudisium ini menjadi awal perjalanan baru bagi para lulusan untuk berkontribusi di dunia keperawatan, baik di tingkat lokal, nasional, maupun global. Fakultas Keperawatan Universitas Andalas mengucapkan selamat kepada seluruh lulusan atas keberhasilan mereka dan berharap agar ilmu yang telah diperoleh dapat diterapkan secara profesional untuk mendukung kemajuan pelayanan kesehatan.

Semoga prestasi yang telah diraih dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya dan semakin memperkokoh peran Fakultas Keperawatan Universitas Andalas sebagai institusi pendidikan yang unggul.

Padang 9 Januari 2024, (UNAND) – Dalam rangka pembentukan tim Zona Integritas (ZI) baru, Fakultas Keperawatan (FKep) Universitas Andalas menggelar workshop dan sosialisasi bagi seluruh sivitas akademika. Kegiatan yang diadakan pada Kamis (9/1) ini dihadiri oleh tiga perwakilan dari setiap departemen dan dibuka langsung oleh Sekretaris Universitas Andalas, Dr. Aidinil Zetra, S.IP., MA, bersama Wakil Dekan II Fakultas Keperawatan, Agus Sri Banowo, S.Kp., M.PH. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang Zona Integritas dan mempersiapkan tim ZI FKep yang baru agar dapat menjalankan tugas mereka dengan optimal. Dr. Aidinil Zetra mengapresiasi inisiatif Fakultas Keperawatan dalam menyelenggarakan workshop ini, menyebutnya sebagai langkah progresif yang menunjukkan komitmen FKep dalam membangun Zona Integritas.

“Dengan melibatkan Tim Zona Integritas Universitas Andalas, Dr. Eng. Eka Satria dan Haznam Putra, MT dari Fakultas Teknik, FKep dapat memulai serta memperbaiki pelaksanaan ZI di fakultas,” ujarnya. Menurutnya, pembentukan ZI bukan sekadar upaya administratif, melainkan bagian penting dari reformasi birokrasi yang sedang dijalankan pemerintah. “Kegiatan ini akan memberikan nilai tambah dalam penilaian publik terhadap Universitas Andalas,” tambahnya. Zona Integritas bertujuan menciptakan lingkungan yang bebas korupsi, bersih, dan mampu memberikan pelayanan publik yang berkualitas. Program ini merupakan bagian dari reformasi birokrasi yang diterapkan di seluruh instansi pemerintah, termasuk lembaga pendidikan. “Zona Integritas menjadi solusi dalam menciptakan budaya kerja yang mendukung transparansi dan akuntabilitas,” jelas Dr. Aidinil Zetra.Ia juga menyoroti pentingnya digitalisasi dalam mendukung perubahan birokrasi. “Digitalisasi akan menjadi bukti nyata transformasi di Universitas Andalas, mempermudah akses bagi seluruh sivitas akademika,” katanya.

Namun, ia menekankan bahwa perubahan birokrasi harus disertai dengan perubahan budaya kerja. “Alih-alih hanya berfokus pada dokumen, perubahan budaya kerja harus menjadi prioritas utama dalam membangun Zona Integritas,” tegasnya.Wakil Dekan II, Agus Sri Banowo, S.Kp., M.PH., menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal bagi fakultas untuk menjalankan Zona Integritas dengan lebih baik. “Kami berharap workshop ini dapat memberikan wawasan baru dan motivasi bagi tim ZI FKep untuk melaksanakan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab,” tutupnya

Padang, 22 November 2024, Sakura Night 2024 kembali hadir di Fakultas Keperawatan Universitas Andalas (FKEP UNAND) dengan rangkaian acara yang memadukan suasana formal dan informal dalam satu malam penuh kehangatan. Acara diawali dengan sesi formal yang khidmat, dibuka oleh MC Tahsa, diikuti pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Pinta, serta lantunan lagu Indonesia Raya, Mars UNAND, dan Mars FKEP yang dipimpin oleh Dinda. Sambutan dari Ketua Pelaksana, Ketua Umum, Gubernur BEM, hingga Wakil Dekan II turut memberikan semangat dan apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta. Sesi ini ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Riski Muliawan, menandai peralihan ke bagian hiburan.

Memasuki sesi informal, suasana menjadi lebih santai dengan beragam penampilan dari setiap divisi Sakura. Dimulai dengan puisi yang menyentuh dari Meysha, malam dilanjutkan dengan kolaborasi apik antara Divisi Musik dan Vokal yang membawakan lagu-lagu seperti Pilihan Hatiku dan Jadi Kekasihku. Keindahan seni tari juga ditampilkan dalam Tari Payung Kreasi dan tarian modern, sementara suara merdu para anggota terdengar dalam penampilan solo dan duet yang memukau. Sorotan lain malam itu adalah medley lagu dari seluruh cakel Angkatan 11, flashmob penuh energi, serta musikalisasi drama yang menggugah emosi. Divisi Rupa menambah kesan mendalam dengan penyampaian makna lukisan, memperlihatkan sisi artistik anggota Sakura.

Acara ini berakhir pada pukul 20.47 dengan penutupan oleh MC informal, Dira dan Dinda. Sakura Night 2024 bukan hanya menjadi ajang untuk menampilkan bakat, tetapi juga mempererat kebersamaan dan menunjukkan semangat kolaborasi seluruh anggotanya. Momen-momen ini akan terus dikenang sebagai bukti bahwa kekompakan adalah kunci keberhasilan dalam setiap langkah bersama.